SKOR.id - Timnas padel putri Indonesia memastikan diri lolos ke babak final four atau semifinal FIP Asia Padel Cup 2025 atau Piala Asia Padel 2025, Rabu (22/10/2025).Piala Asia Padel 2025 berlangsung pada 17 hingga 24 Oktober 2025. Timnas padel Indonesia diketahui ambil bagian dengan menurunkan dua kategori tim; putra dan putri.Bertempat di Doha, Qatar, penampilan gemilang Timnas padel putri Indonesia berlanjut seiring dengan berakhirnya babak 8 besar, dengan sukses melenggang ke semifinal.Lebih dari itu, Garuda Pertiwi bahkan mampu mencatatkan poin sempurna, clean sweep atau memenangkan seluruh pertandingan dalam persaingan di Grup B babak 8 besar.Diketahui Timnas padel putri Indonesia harus bersaing dengan Australia, Thailand, dan Filipina. Langkah positif memang sudah dicatatkan sejak awal fase lanjutan.Garuda Pertiwi sukses mengalahkan Timnas padel putri Australia yang jadi salah satu tim unggulan juara pada FIP Asia Padel Cup 2025, dengan kemenangan telak 3-0, Senin (20/10/2025).Kemudian sehari berselang, tiga set melawan Timnas putri Filipina juga berhasil dimenangkan Indonesia. Lalu ditutup kemenangan 3-0 juga atas Thailand pada Rabu (22/10/2025).Catatan sempurna itu membuat Timnas padel putri Indonesia menjadi juara Grup B babak 8 besar dan lolos ke semifinal Piala Asia Padel 2025 ditemani Australia selaku runner-up.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2025_10_22_at_18_27_55_24be3dfe48.jpeg" alt="Timnas padel Indonesia kategori perempuan atau Timnas padel putri Indonesia membentangkan bendera merah putih pada FIP Asia Padel Cup 2025 atau Piala Asia Padel 2025 di Doha, Qatar, 22 Oktober 2025. (Dok. PBPI)"><figcaption>Timnas padel Indonesia kategori perempuan atau Timnas padel putri Indonesia membentangkan bendera merah putih pada FIP Asia Padel Cup 2025 atau Piala Asia Padel 2025 di Doha, Qatar, 22 Oktober 2025. (Dok. PBPI)</figcaption></figure>Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) yang merupakan federasi padel resmi di Tanah Air di bawah FIP pun menyampaikan apresiasi atas perjuangan Garuda Pertiwi."Hasil ini menunjukkan kemajuan luar biasa padel Indonesia di kancah internasional," kata Ketua Umum PBPI, Galih Dimuntur Kartasasmita, pada Rabu (22/10/2025)."Para atlet kita telah memperlihatkan semangat juang, disiplin, dan rasa bangga yang luar biasa dalam membawa nama bangsa." ia menambahkan, tertuang dalam rilis resmi PBPI.Lebih lanjut Galih Dimuntur Kartasasmita yang hadir langsung di Doha menilai FIP Asia Padel Cup 2025 menjadi ajang penting bagi Timnas padel Indonesia untuk mengukur kemampuan.Sekaligus memperkuat posisi Indonesia di level kompetisi padel Asia dan Dunia. Untuk itu PBPI juga sangat berterima kasih kepada seluruh sponsor atas dukungan kepada perjuangan Garuda.Sementara itu untuk persaingan babak 8 besar lainnya, dari Grup A yang lolos ke semifinal ada unggulan juara Timnas padel putri Jepang selaku juara grup dan Iran sebagai runner-up.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/NzDZUb81Bgg?si=F20bPx0SsJVDx4_b" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pada 8 besar FIP Asia Padel Cup 2025, Timnas padel putri Indonesia mengalahkan Australia, Filipina dan Thailand.

Semua berita terkini tentang tenis, voli, MMA, renang, atletik, WSBK, Formula E, dan masih banyak lainnya.

Other Sports

Timnas Padel Putri Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia Padel 2025 dengan Poin Sempurna

SKOR.id - Dua laga tertatih, PSIM Yogyakarta akhirnya kembali mencicipi kemenangan di Super League 2025-2026.Momen itu datang pada pekan kesepuluh, saat menjamu Dewa United di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (22/10/2025) sore.Laskar Mataram tampil percaya diri dan menang dengan skor 2-0, semua gol diborong Nermin Haljeta (2', 61').Sementara, Banten Warriors kehilangan Nick Kuipers akibat kartu merah sejak awal babak kedua (51').Kembali ke jalur kemenangan, PSIM Yogyakarta berhasil menapak lagi ke papan atas Super League 2025-2026, tepatnya peringkat ketiga dengan koleksi 15 poin.Meski masih jauh dari sang pemuncak, Borneo FC (selisih tujuh poin), ini bakal memulihkan kepercayaan diri tim asuhan Jean-Paul van Gastel.Sebaliknya, Dewa United tak kunjung pulih. Ini laga ketiga mereka tanpa kemenangan, kalah dua kali beruntun.Poin yang tidak bertambah membuat posisi mereka di tangga ke-12 rentan, bisa terseret ke zona degradasi jika para rival di bawah mulai mendulang poin.Jalannya pertandinganPSIM Yogyakarta langsung menggebrak sejak peluit ditiup wasit, terbukti dengan gol cepat yang lahir di menit kedua.Kejelian Ezequiel Vidal dalam melihat pergerakan Nermin Haljeta membuat sang striker lolos di kotak penalti sebelum melepaskan sontekan jarak dekat.Kebobolan membuat Dewa United terjaga. Mereka langsung balik menekan dan menciptakan beberapa peluang.Mulai dari tandukan Alexis Messidoro hingga sepakan Alex Martins, semua berbahaya. Stefano Lilipaly juga ikut memberikan ancaman.Sayangnya, upaya tim tamu tak ada yang berhasil. Entah itu karena kecemerlangan kiper Cahya Supriadi atau penyelesaian akhir yang kurang maksimal.Babak keduaSelepas jeda, Dewa United bertekad membalas. Namun, alih-alih gol, mereka malah dapat kartu merah.Nick Kuipers diusir wasit pasca menerima kartu kuning kedua di menit ke-51, membuat jantung pertahanan Dewa United goyang.Dan, sepuluh menit berselang, mereka benar-benar kebobolan untuk kali kedua.Nermin Haljeta kembali menjadi pahlawan PSIM, berhasil menerobos dan memenangi duel lawan bek Dewa United sebelum menceploskan bola ke gawang.Unggul dua gol membuat tuan rumah kian percaya diri. Pada sisa waktu, tercatat ada banyak peluang untuk memperbesar keunggulan.Namun, Ze Valente dan kawan-kawan tak mampu mengubahnya menjadi gol.Susunan pemain utamaPSIM Yogyakarta: Cahya Supriadi; Raka Cahyana, Rendra Teddy, Yusaku Yamadera, Reva Adi, Rakhmatsho, Rakhmatzoda, Fahreza Sudin, Ezequiel Vidal, Ze Valente, Deri Corfe, Nermin Haljeta;Pelatih: Jean-Paul van GastelDewa United: Sonny Stevens; Rizdjar Nurviat, Nick Kuipers, Brian Fatari, Edo Febriansah, Alexis Messidoro, Jaja, Ricky Kambuaya, Egy Maulana Vikri, Alex Martins, Stefano Lilipaly;Pelatih: Jan Olde Riekerink<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/G4y7BcFgd8s?si=z9BXiNJwaF0QYv8-" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSIM Yogyakarta kembali ke jalur kemenangan di Super League 2025-2026 dengan menekuk Dewa United 2-0, Rabu (22/10/2025).

Liga 1

Nermin Haljeta Brace, PSIM Sikat 10 Pemain Dewa United

SKOR.id - Berikut ini jadwal Liga Champions, serta hasil dan klasemen Liga Champions 2025-2026, yang akan diperbarui seiring ajang ini bergulir.Fase Liga di Liga Champions 2025-2026 diikuti oleh sebanyak 36 klub, setiap tim nantinya akan bermain dalam delapan pertandingan, empat kandang dan empat tandang.Tim yang berhasil finis di delapan besar klasemen fase liga Liga Champions 2025-2026, akan langsung lolos ke babak 16 besar.Sementara itu peringkat ke-9 hingga ke-24 harus melalui fase play-off (posisi 9 hingga 16 seeded, 17-24 unseeded) lebih dulu untuk mendapatkan tiket 16 besar.Selebihnya tim penguni peringkat ke-25 hingga 36 dipastikan gagal melaju ke fase gugur (babak 16 besar).Seusai bergulirnya fase liga, akan dilanjutkan ke fase gugur mulai dari playoff, babak 16 besar, perempat final, semifinal, hingga final.Berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen Liga Champions 2025-2026 yang akan terus diperbarui.KLASEMEN FASE LIGA LIGA CHAMPIONS 2025-2026<figure class="table" style="width:93.81%;"><table class="ck-table-resized"><colgroup><col style="width:10.39%;"><col style="width:33.84%;"><col style="width:9.46%;"><col style="width:9.44%;"><col style="width:9.43%;"><col style="width:8.38%;"><col style="width:10.27%;"><col style="width:8.79%;"></colgroup><tbody><tr><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">Posisi</td><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">Tim</td><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">Mn</td><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">Mg</td><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">S</td><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">K</td><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">SG</td><td style="background-color:hsl(210, 75%, 60%);">N</td></tr><tr><td>1.</td><td>PSG</td><td>3</td><td>3</td><td>0</td><td>0</td><td>10</td><td>9</td></tr><tr><td>2.</td><td>Inter Milan</td><td>3</td><td>3</td><td>0</td><td>0</td><td>9</td><td>9</td></tr><tr><td>3.</td><td>Arsenal</td><td>3</td><td>3</td><td>0</td><td>0</td><td>8</td><td>9</td></tr><tr><td>4.</td><td>Borussia Dortmund</td><td>3</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>5</td><td>7</td></tr><tr><td>5.</td><td>Manchester City</td><td>3</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>4</td><td>7</td></tr><tr><td>6.</td><td>Bayern Munchen</td><td>2</td><td>2</td><td>0</td><td>0</td><td>6</td><td>6</td></tr><tr><td>7.</td><td>Newcastle United</td><td>3</td><td>2</td><td>0</td><td>1</td><td>6</td><td>6</td></tr><tr><td>8.</td><td>Real Madrid</td><td>2</td><td>2</td><td>0</td><td>0</td><td>6</td><td>6</td></tr><tr><td>9.</td><td>Barcelona</td><td>3</td><td>2</td><td>0</td><td>1</td><td>5</td><td>6</td></tr><tr><td>10.</td><td>Qarabag</td><td>2</td><td>2</td><td>0</td><td>0</td><td>3</td><td>6</td></tr><tr><td>11.</td><td>PSV</td><td>3</td><td>1</td><td>1</td><td>1</td><td>2</td><td>4</td></tr><tr><td>12.</td><td>Tottenham Hotspur</td><td>2</td><td>1</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>4</td></tr><tr><td>13.</td><td>Marseille</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>3</td><td>3</td></tr><tr><td>14.</td><td>Club Brugge</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>2</td><td>3</td></tr><tr><td>15.</td><td>Sporting CP</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>2</td><td>3</td></tr><tr><td>16.</td><td>Eintracht Frankfurt</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>0</td><td>3</td></tr><tr><td>17.</td><td>Liverpool</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>0</td><td>3</td></tr><tr><td>18.</td><td>Atletico Madrid</td><td>3</td><td>1</td><td>0</td><td>2</td><td>-1</td><td>3</td></tr><tr><td>19.</td><td>Chelsea</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>-1</td><td>3</td></tr><tr><td>20.</td><td>Galatasaray</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>-3</td><td>3</td></tr><tr><td>21.</td><td>Atalanta</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>1</td><td>-3</td><td>3</td></tr><tr><td>22.</td><td>Napoli</td><td>3</td><td>1</td><td>0</td><td>2</td><td>-5</td><td>3</td></tr><tr><td>23.</td><td>Union SG</td><td>3</td><td>1</td><td>0</td><td>2</td><td>-6</td><td>3</td></tr><tr><td>24.</td><td>Juventus</td><td>2</td><td>0</td><td>2</td><td>0</td><td>0</td><td>2</td></tr><tr><td>25.</td><td>Bodo/Glimt</td><td>2</td><td>0</td><td>2</td><td>0</td><td>0</td><td>2</td></tr><tr><td>26.</td><td>Pafos</td><td>3</td><td>0</td><td>2</td><td>1</td><td>-4</td><td>1</td></tr><tr><td>27.</td><td>Bayer Leverkusen</td><td>3</td><td>0</td><td>2</td><td>1</td><td>-5</td><td>2</td></tr><tr><td>28.</td><td>AS Monaco</td><td>2</td><td>0</td><td>1</td><td>1</td><td>-3</td><td>1</td></tr><tr><td>29.</td><td>Villarreal</td><td>3</td><td>0</td><td>1</td><td>2</td><td>-3</td><td>1</td></tr><tr><td>30.</td><td>Slavia Praha</td><td>2</td><td>0</td><td>1</td><td>1</td><td>-3</td><td>1</td></tr><tr><td>31.</td><td>Copenhagen</td><td>3</td><td>0</td><td>1</td><td>2</td><td>-4</td><td>1</td></tr><tr><td>32.</td><td>Olympiakos</td><td>3</td><td>0</td><td>1</td><td>2</td><td>-7</td><td>1</td></tr><tr><td>33.</td><td>Kairat</td><td>3</td><td>0</td><td>1</td><td>2</td><td>-8</td><td>1</td></tr><tr><td>34.</td><td>Benfica</td><td>3</td><td>0</td><td>0</td><td>3</td><td>-5</td><td>0</td></tr><tr><td>35.</td><td>Athletic Bilbao</td><td>2</td><td>0</td><td>0</td><td>2</td><td>-5</td><td>0</td></tr><tr><td>36.</td><td>Ajax</td><td>2</td><td>0</td><td>0</td><td>2</td><td>-6</td><td>0</td></tr></tbody></table></figure>&nbsp;JADWAL DAN HASIL PERTANDINGANMATCHDAY 3Selasa (21/10/2025)Barcelona 6-1 Olympiakos - 23.45 WIB Kairat 0-0 Pafos - 23.45 WIBRabu (22/10/2025)Newcastle United 3-0 Benfica - 02.00 WIB PSV 6-2 Napoli - 02.00 WIB Leverkusen 2-7 PSG - 02.00 WIB Union SG 0-4 Inter Milan - 02.00 WIB Copenhagen 2-4 Borussia Dortmund - 02.00 WIB Villarreal 0-2 Manchester City - 02.00 WIB Arsenal 4-0 Atletico Madrid - 02.00 WIB Athletic Bilbao vs Qarabag - 23.45 WIB Galatasaray vs Bodo/Glimt - 23.45 WIB Chelsea vs Ajax - 23.45 WIBKamis (23/10/2025)Chelsea vs Ajax - 02.00 WIB Real Madrid vs Juventus - 02.00 WIB Sporting vs Marseille - 02.00 WIB AS Monaco vs Tottenham Hotspur - 02.00 WIB Atalanta vs Slavia Praha - 02.00 WIB Eintracht Frankfurt - 02.00 WIB Bayern Munchen vs Club Brugge - 02.00 WIBMATCHDAY 2Selasa (30/9/2025)Kairat Almaty 0-5 Real Madrid - 23.45 WIB Atalanta 2-1 Club Brugge - 23.45 WIBRabu (1/10/2025)Marseille 4-0 Ajax - 02.00 WIB Inter Milan 3-0 Slavia Praha - 02.00 WIB Chelsea 1-0 Benfica - 02.00 WIB Galatasaray 1-0 Liverpool - 02.0 WIB Pafos 1-5 Bayern Munchen - 02.00 WIB Bodo/Glimt 2-2 Tottenham Hotspur - 02.00 WIB Atletico Madrid 5-1 Eintracht Frankfurt - 02.00 WIB Qarabag 2-0 Copenhagen - 23.45 WIB Union SG 0-4 Newcastle United - 23.45 WIBMATCHDAY 1Selasa (16/9/2025)PSV 1-3 Union SG - 23.45 WIB Athletic Bilbao 0-2 Arsenal - 23.45 WIBRabu (17/9/2025)Juventus 4-4 Borussia Dortmund - 02.00 WIB Benfica 2-3 Qarabag - 02.00 WIB Tottenham Hotspur 1-0 Villarreal - 02.00 WIB Real Madrid 2-1 Marseille - 02.00 WIB Olympiakos 0-0 Pafos - 23.45 WIB Slavia Praha 2-2 Bodo/Glimt - 23.45 WIBKamis (18/9/2025)Bayern Munchen 3-1 Chelsea - 02.00 WIB PSG 4-0 Atalanta - 02.00 WIB Ajax 0-2 Inter Milan - 02.00 WIB Liverpool 3-2 Atletico Madrid - 02.00 WIB Copenhagen 2-2 Bayer Leverkusen - 23.45 WIB Club Brugge 4-1 AS Monaco - 23.45 WIBJumat (19/9/2025)Eintracht Frankfurt 5-1 Galatasaray - 02.00 WIB Sporting CP 4-1 Kairat - 02.00 WIB Newcastle United 1-2 Barcelona - 02.00 WIB Manchester City 2-0 Napoli - 02.00 WIBSelasa (30/9/2025)Atalanta 2-1 Club Brugge Kairat Almaty 0-5 Real MadridRabu (1/10/2025)Inter 3-0 Slavia Praha Chelsea 1-0 Benfica Atletico Madrid 5-1 Eintracht Frankfurt Bodo/Glimt 2-2 Tottenham Marseille 4-0 Ajax Galatasaray 1-0 Liverpool Pafos 1-5 Bayern Munchen Union Saint-Gilloise 0-4 Newcastle&nbsp; Qarabag 2-0 FC CopenhagenKamis (2/10/2025)Arsenal 2-0 Olympiakos Bayer Leverkusen 1-1 PSV Eindhoven Villareal 2–2 Juventus Napoli 2-1 Sporting CP&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/SggSAL-Df8w?si=v5BvNA3gSPsgw9hu" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini jadwal, hasil dan klasemen Liga Champions 2025-2026.

World

Liga Champions 2025-2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

SKOR.id - Laga El Clasico antara Real Madrid vs Barcelomna di musim ini sudah di depan mata, kedua tim berebut tiga poin penting dalam persaingan di La Liga 2025-2026.Menjelang laga El Clasico di jornada 10 La Liga 2025-2026, Real Madrid memimpin di puncak klasemen dengan koleksi 24 poin.Sementara itu Barcelona menempati posisi kedua dengan koleksi 22 poin, hasil dari tujuh kemenangan, sekali imbang, dan sekali kalah.Duel kali ini tak hanya tentang perebutan tiga poin, tetapi juga tentang rekor head to head sepanjang sejarah El Clasico.Selama bertahun-tahun, kedua tim telah saling berhadapan dalam 260 pertandingan resmi.Real Madrid tercatat menang 105 kali, Barcelona menang 103 kali, dan 52 pertandingan berakhir imbang.Angka ini menunjukkan betapa seimbang dan kompetitifnya rivalitas kedua tim. Bahkan El Clasico adalah salah satu rivalitas paling seimbang di dunia sepak bola.Sebagai perbandingan, rivalitas besar lainnya memiliki selisih yang lebar seperti Manchester United vs Liverpool (84 kemenangan vs 72), Arsenal vs Tottenham (84 vs 61), Bayern Munich vs Borussia Dortmund (68 vs 33), Inter vs AC Milan (91 vs 82), Roma vs Lazio (76 vs 58), dan Boca Juniors vs River Plate (92 vs 88).<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Arda_Guler_Fermin_Lopez_dan_Franco_Mastantuono_979faf94c9.jpeg" alt="Arda Guler, Fermin Lopez, dan Franco Mastantuono diprediksi bersinar di laga El Clasico. (Foto: LaLiga, Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)."><figcaption>Arda Guler, Fermin Lopez, dan Franco Mastantuono diprediksi bersinar di laga El Clasico. (Foto: LaLiga, Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).</figcaption></figure>Ini membuat rekor head to head pertemuan Real Madrid dengan Barcelona menjadi yang paling ketat.Los Blancos dan Los Azulgranas juga belum pernah terdegradasi dari La Liga, serta merupakan pendiri kompetisi ini. Kedua tim ini selalu menjadi bagian dari kasta tetringgi Liga Spanyol.Khusus untuk kompetisi liga, keduanya telah bertemu 190 kali dengan rekor cukup seimbang, Real Madrid menang 79 kali, Barcelona menang 76 kali dan 35 laga berakhir imbang.Pemain Terbaik dalam Sejarah El ClasicoJika melihat statistik individu, Sergio Busquets menjadi pemain dengan penampilan terbanyak di laga ini, 48 kali melawan Real Madrid, berikutnya ada Lionel Messi dan Sergio Ramos dengan 45 penampilan.Lionel Messi menjadi top skor sepanjang amsa El Clasico dengan 26 gol dari 48 pertandingan. Sementara itu dua legenda Real Madrid, Alfredo Di Stefano dan Cristiano Ronaldo mengikuti dengan masing-masing 18 gol.Jika hanya dihitung dari pertandingan La Liga, Lionel Messi tetap menjadi pencetak gol terbanyak dengan 18 gol melawan Los Blancos, sekaligus assist terbanyak (14) dalam sejarah El Clasico.El Clasico dikenal dengan banyaknya gol yang tercipta, sepanjang rivalitas ini Real Madrid mencetak 439 gol, sedangkan Barcelona 432 gol. Para kiper jarang menjaga gawangnya tetap bersih, tercatat Victor Valdes menjadi penjaga gawang dengan catatan Clean Sheet terbanyak (7) dalam sejarah El Clasico.Selain itu laga El Clasico dikenal dengan tensi tinggi, Sergio Ramos memegang rekor 22 kartu kuning dan 5 kartu merah sepanjang kariernya melawan Barcelona.Rekor Hasil Laga El ClasicoReal Madrid memegang rekor kemenangan terbesar El Clasico, yaitu 11-1 pada Copa del Rey tahun 1943. Laga itu begitu panas sehingga dianggap sebagai salah satu pemicu meningkatnya rivalitas kedua klub.Di tahun yang sama kedua tim bermain imbang 5-5 di liga, dan pernah terjadi hasil 6-6 di ajang Copa del Rey.Rekor rentetan kemenangan terbanyak dipegang oleh Real Madrid yang meraih tujuh kemenangan beruntun antara 1962 hingga 1965. Kini skuad Barcelona asuhan Hansi Flick berusaha menyamai rekor tersebut dengan catatan empat kemenangan beruntun pada musim 2024/2025.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5yxPKCXwjUI?si=AFt4tYheANyoYgjX" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Statistik laga El Clasico buktikan ketatnya rivalitas Real Madrid dan Barcelona.

La Liga

Statistik di Balik El Clasico, Ketatnya Rivalitas Real Madrid dan Barcelona

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Inggris 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Liga Inggris, premier league, piala fa, piala liga inggris, carabao cup, timnas inggris

Liga Inggris

Liga Inggris 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Italia 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Liga Italia

Liga Italia 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

SKOR.id - Industri olahraga Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan positif di tengah tantangan ekonomi global, dengan kepercayaan dunia yang menempatkan Indonesia sebagai tuan rumah berbagai ajang internasional seperti MotoGP, WSBK, Piala Dunia U-17, dan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025.&nbsp;Momentum ini diperkuat oleh fokus pemerintah pada pembangunan infrastruktur berstandar internasional seperti Sirkuit Mandalika serta renovasi stadion di berbagai daerah, yang memicu lonjakan permintaan akan fasilitas dan teknologi olahraga modern.Merespons peluang besar tersebut, PT Debindo Global Expo (DEBINDO Group) kembali menghadirkan Indonesia Sport Facility Expo (ISFEX) 2025 dengan mengusung tema besar “Elevate the Sport Industry”, ajang terdepan untuk industri fasilitas olahraga di Indonesia. Didukung oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA), Kementerian Perindustrian (KEMENPERIN), dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (KEMENPAREKRAF), serta asosiasi dan komunitas olahraga nasional, pameran ini akan menandai langkah baru dalam sinergi industri olahraga Indonesia.&nbsp;ISFEX 2025 akan berlangsung pada 6–9 November 2025 di Hall 8 &amp; 9 Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City dan ditargetkan menjadi wadah yang menghubungkan ratusan brand nasional dan internasional dengan lebih dari 30.000 pengunjung, profesional, pelaku bisnis, hingga komunitas olahraga.Selama empat hari penyelenggaraan, ISFEX 2025 akan menghadirkan perkembangan industri fasilitas olahraga, mencakup teknologi terkini, material inovatif, dan solusi manajemen venue. Pameran ini juga akan diramaikan dengan berbagai program interaktif, termasuk Padel Exhibition Tournament oleh Agena Sports dan “Bojue Championship 2025 – 9 Ball International Open” oleh Bojue Billiards, yang menampilkan berbagai inovasi, semangat sportivitas, dan peluang bisnis di ekosistem olahraga modern.Tak hanya memamerkan berbagai produk dan teknologi olahraga terkini, ISFEX 2025 juga menghadirkan rangkaian program pendukung seperti Sport Clinic &amp; Workshop, Panel Discussion, Certification Course, Health &amp; Wellness Pavilion, serta Fun Sports Challenge. Melalui rangkaian program tersebut, pameran ini diharapkan menjadi ruang kolaboratif bagi para profesional industri olahraga, pengelola fasilitas, pembina atlet, dan komunitas untuk bertukar wawasan, menjalin kerja sama, serta mempercepat adopsi inovasi untuk gaya hidup sporty and healthy di Indonesia.Dalam konferensi pers yang digelar, turut hadir sejumlah narasumber yang memaparkan peran dan fokus mereka dalam ISFEX 2025. Mewakili penyelenggara, Dina Hardina Gultom selaku Project Manager &amp; Exhibition Leader PT Debindo Global Expo, menegaskan komitmen ISFEX sebagai platform utama pengembangan fasilitas olahraga nasional.&nbsp;“ISFEX tidak hanya menjadi pameran produk dan teknologi olahraga, tetapi juga ruang sinergi bagi para pelaku industri untuk bersama-sama mendorong kemajuan olahraga di Indonesia. Tahun ini kami hadir dengan kegiatan yang lebih interaktif, edukatif, dan berorientasi pada kolaborasi,” ujar Dina Hardina Gultom.Dukungan penuh juga datang dari Letjen TNI Purn. Marciano Norman selaku Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat. Marciano menyoroti pentingnya pameran ini dalam mendukung pembinaan atlet dan peningkatan standar fasilitas nasional agar mampu bersaing di kancah global, sejalan dengan visi besar Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).Sementara itu, Bojue Billiards menyoroti potensi besar billiard sebagai industri dan olahraga prestasi.&nbsp;“Kami sangat antusias dapat menjadi bagian dari ISFEX 2025 melalui penyelenggaraan Bojue Championship 2025 – 9 Ball International Open. Melalui turnamen ini, kami ingin memperkenalkan semangat sportivitas billiard kepada masyarakat yang lebih luas, sekaligus mendorong munculnya talenta-talenta baru di Indonesia,” ujar Mery, Chief Marketing Officer Bojue Billiards.Senada dengan hal tersebut, Agena Sports menguraikan fokus mereka pada tren olahraga yang sedang berkembang pesat.&nbsp;“Padel merupakan olahraga yang sedang berkembang pesat di dunia, dan kami melihat Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi bagian dari tren tersebut. Melalui Padel Exhibition Tournament di ISFEX 2025, kami berharap dapat memperkenalkan olahraga ini lebih dekat kepada publik dan membangun komunitas padel yang solid di Tanah Air,” tambah Toshiki Jahja, Co-Founder Agena Sports.Penyelenggaraan ISFEX 2025 diharapkan menjadi motor penggerak bagi perkembangan fasilitas dan ekosistem olahraga di Indonesia, sejalan dengan fokus Indonesia pada peningkatan prestasi atlet dan inisiatif gaya hidup sehat. Melalui sinergi antara pemerintah, industri, akademisi, dan komunitas, ISFEX 2025 berkomitmen untuk menghubungkan Indonesia dengan tren, pasar, dan inovasi global di bidang olahraga. &nbsp;Pendaftaran gratis untuk pengunjung dan peserta sudah dibuka. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari pameran olahraga terbesar di Indonesia! Pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan resmi: <a href="https://isfex.debindo-expo.com/registration">https://isfex.debindo-expo.com/registration</a>&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/mxWLkT1IXRc?si=DUUuTPj05bL08hca" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

ISFEX 2025 akan berlangsung pada 6–9 November 2025 di Hall 8 & 9 ICE, BSD City.

ISFEX 2025 Kembali Digelar, Siap Pacu Inovasi Fasilitas Olahraga Nasional

SKOR.id - PSIM Yogyakarta menjadi tim yang paling sering memainkan pemain U-23 pada Super League 2025-2026. Seperti diketahui, pada musim ini memang setiap tim diwajibkan memainkan satu pemain U-23 sebagai starter dengan durasi minimal 45 menit.Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, pun tidak ingin terlalu terpaku dengan hal tersebut. Siapa saja pemain U-23 yang dinilainya layak untuk bermain, maka sang pemain diberi kesempatan bermain.&nbsp;Hasilnya, tim berjulukan Laskar Mataram menjadi yang paling sering memainkan pemain U-23. Itu berdasarkan data yang dirilis I.League selaku operator kompetisi melalui laman resmi mereka, Rabu (22/10/2025).Tercatat, hingga pekan kesembilan Super League 2025-2026, pemain U-23 PSIM sudah mencatatkan 1.330 menit bermain.Pada urutan kedua, ada PSM Makassar yang telah memberikan 1.302 menit bermain. Kemudian ada Bali United yang telah memberikan 989 menit bermain untuk pemain U-23.Secara keseluruhan, sampai pekan kesembilan, para pemain U-23 telah bermain selama 13.040 menit. Madura United jadi yang paling sedikit memberi kesempatan main pada pemain U-23 yakni 435 menit.Sementara itu, ada tiga pemain U-23 yang tampil memesona pada pekan kesembilan Super League musim ini. Di antaranya striker Persita Tangerang, Hokky Caraka, yang tampil memukau saat membantu timnya menang 4-0 atas PSIM Yogyakarta.Meskipun tidak menyumbang gol dan assist, namun Hokky Caraka turut berkontribusi sepanjang laga. Kemudian ada kiper PSIM Yogyakarta yakni Cahya Supriadi, yang melakukan banyak penyelamatan, namun tetap gagal menghindarkan timnya dari kekalahan.Selain itu, ada pula Kakang Rudianto yang tampil penuh bersama Persib Bandung. Kakang turut berkontribusi saat memastikan lini belakang Persib terhindar dari kebobolan dan juga mencatatkan 50 operan sukses, saat menaklukkan PSBS Biak.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/mxWLkT1IXRc?si=8dI8pE1vM-HLilK4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div> &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;

Hingga pekan kesembilan Super League 2025-2026, PSIM telah memainkan pemain U-23 dengan durasi 1.330 menit.

PSIM Yogyakarta Paling Sering Mainkan Pemain U-23 di Super League 2025-2026

Jadwal, hasil, dan klasemen La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol), yang akan diperbarui seiring kompetisi.

La Liga 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

SKOR.id - Gelandang Timnas Indonesia, Ivar Jenner, kembali mendapatkan menit bermain dalam laga terbaru Jong Utrecht.Ya, Ivar Jenner dimainkan saat Jong Utrecht dijamu VVV-Venlo dalam lanjutan Keuken Kampioen Divisie 2025-2026 (kompetisi kasta kedua Liga Belanda) di Stadion Seacon-De Koel, Rabu (22/10/2025) dini hari WIB.&nbsp;Dalam laga yang dimenangkan Jong Utrecht dengan skor tipis 1-0, itu Ivar Jenner masuk pada menit ke-46 menggantikan Jaygo van Ommeren.Tampil sebagai pemain pengganti, Jenner melakukan 27 sentuhan, 16 operan akurat, 1 tekel, 1 intersep, dan 4 sapuan. Berdasarkan Sofascore, dia mendapatkan rating 6.5.Dari sisi pertandingan, Jong Utrecht memang tampil apik sejak menit awal. Baru enam menit laga berjalan, Emirhan Demircan dijatuhkan oleh bek Michael Davis di kotak penalti. Wasit Niels Boel tanpa ragu menunjuk titik putih. Noah Ohio yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan tenang dan meyakinkan, membawa Jong FC Utrecht unggul cepat 1-0 di Venlo.VVV mencoba membalas sepuluh menit kemudian, namun peluang pertama mereka berhasil digagalkan oleh kiper Mees Eppink yang tampil sigap. Setelah itu, Jong FC Utrecht tampil lebih dominan dan mampu menjaga tempo permainan. Menjelang babak pertama berakhir, mereka hampir menggandakan keunggulan — tendangan Markus Jensen melambung tipis di atas mistar, sementara sepakan Demircan membentur mistar gawang.Memasuki babak kedua, VVV-Venlo tampil lebih menekan. Nassim Ait Mouhou sempat menciptakan dua peluang berbahaya — pertama lewat tendangan yang mengenai jaring samping, dan beberapa menit kemudian tendangannya membentur tiang gawang. Namun, Jong Utrecht tetap disiplin dan tenang dalam bertahan, menutup setiap ruang bagi tim tuan rumah.Hingga peluit panjang berbunyi, keunggulan 1-0 tetap bertahan. Kemenangan ini menjadi tiga poin kedua berturut-turut bagi Jong Utrecht dalam sepekan, sekaligus membawa mereka naik ke peringkat 11 klasemen sementara Keuken Kampioen Divisie.Meski demikian, anak asuh Mark Otten tak punya banyak waktu untuk beristirahat. Mereka sudah harus bersiap menghadapi laga berikutnya pada Jumat malam melawan TOP Oss.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/mxWLkT1IXRc?si=HC87ndULG50FgRWh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Ivar Jenner kembali dimainkan dalam laga terbaru Jong Utrecht, Rabu (22/10/2025) dini hari WIB.

National

Main Setengah Babak, Ivar Jenner Bawa Jong Utrecht Menang

Column 1

Column 2

Column 3

fb.svg

twitter.svg

instagram.svg

tiktok.svg

youtube.svg

Social Media

new_log_e1f6c0b833.svg

Column 4

Column 5

Column 6

Column 7

I.League

FC Utrecht

Sofa Score

#baliunited #menujujuara 

Bali United, resmi terbentuk tahun 2015, klub yang sebelumnya bernama Persisam Samarinda ini hanya butuh waktu beberapa tahun saja untuk menyabet Liga 1 Indonesia, tepatnya pada musim 2019. Bali United pun menjadi satu dari sedikit klub yang bisa meraih gelar juara liga tertinggi Indonesia dua kali berturut-turut. Dalam konten Skor Story, kami mencoba menelusuri perjalanan kesuksesan Bali United pada musim 2020-2021. Apa yang membuat Bali United bisa mendapatkan hasil ini? Simak kisahnya dalam konten ini. 

Anda juga bisa mendapatkan berbagai perlengkapan olahraga dengan harga hemat di Tokopedia dengan mengikuti program Sportacular Shopathon di link ini https://www.tokopedia.com/discovery/sportacular-shopathon. Flash sale-nya dimulai dari harga Rp10 ribu!

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id

⚽️ Kisah Bali United Dominasi Liga Indonesia | Skor Stories

DISKORD kali ini membahas Liga 1 musim 2023/2024 sudah bergulir sebanyak 2 pekan. Mulai dari keputusan-keputusan wasit hingga review match di pekan sebelumnya. 


Liga 1 Baru 2 Pekan, Keputusan Wasit Banyak Dipertanyakan? - DISKORD

Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17, bertepatan dengan konser musik band internasional Coldplay di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Lantas, stadion mana yang akan dipilih menjadi venue Piala Dunia U-17? Apakah JIS? Simak obrolan lengkapnya di DISKORD episode kali ini. 

Piala Dunia U-17, Coldplay, dan JIS Bikin Pusing | DISKORD

DISKORD episode kali ini bersama bung Yusuf Kurniawan membahas tentang polemik yang sedang hangat diperbincangkan mengenai harga tiket Persib Bandung dan Bali United yang naik. Simak obrolan lengkapnya di DISKORD episode kali ini


Polemik Harga Tiket Persib Bandung dan Bali United Naik - DISKORD

DISKORD episode kali ini masih bersama Fhandy Permana. Melanjutkan pembahasan mengenai sosok Ricardinho di balik layar yang dirasakan langsung oleh Fhandy Permana sebagai pemain. Simak cerita lengkapnya di DISKORD episode kali ini ya Skorer!

THE LATEST